Pulau Abaco,Bahamas,merupakan salah satu kawasan paling misterius di dunia bagi para ilmuwan.Pasalnya Pulau Abaco merupakan gua di dalam air yang mematikan yang tidak pernah ada ujungnya.
Baru-baru ini Tim Wes C Skiles berhasil merekam gua tersebut. Wes C Skiles merekam ribuan lubang biru, gua yang saling terhubung satu sama lain dengan struktur abstrak.
Untuk menyelami bawah laut tersebut, penyelam harus melakukan persiapan maksimal. Meksipun tidak ada garansi keselamatan, Tim Wes C Skiles tetap melakukan penyelaman meskipun sudah ada yang meninggal dunia selama penyelaman, musim panas lalu.
Dilansir dari inilah.com lebih dari 1000 lubang biru ada di Bahama dan hanya sekitar 20% dari gua itu yang pernah terjamah. Ini adalah misi sangat berbahaya karena gua itu gelap gulita, luas dan bagaikan labirin.
Lubang biru terdalam bahkan mencapai kedalaman enam ribu kaki.
Setiap penyelam harus memegang erat tali keselamatan mereka. Tanpa itu, mustahil bisa menemukan jalan keluar sebelum pasokan udara habis.
Penyelam membawa tiga tangki dari campuran Nitrox untuk dimanfaatkan saat masuk, keluar dan keadaan darurat. Mereka juga harus memiliki tiga lampu yang digunakan untuk berkomunikasi dan navigasi.
Larutan kimia di air Bahama sangat unik karena memiliki bakteri dalam air garam yang menghasilkan sulifa hidrogen. Hasilnya, materi ini menghasilkan awan gas beracun.
Penyelam tidak bisa berlama-lama di kawasan tersebut karena jika menembus pakaian selam dan menyentuh kulit akan mual, halusinasi bahkan meninggal dunia.
Spoiler for Photo:
Spoiler for Photo 2:
0 komentar:
Posting Komentar