Label:
Aneh
okezone - Pengurus pemakaman di Kota Cologne, Jerman mencoba memberikan pelayanan baru bagi para homo. Layanannya dengan memberikan peti mati yang dihiasi gambar pria bugil.
Peti mati tersebut diberikan dekorasi dengan hampir seluruhnya gambar pria telanjang, pria muda berotot yang kekar. Inspirasinya menerapkan gaya lukisan Renaissance Italia.
"Kami yakin Anda harus memiliki peti seperti ini untuk memulai perjalanan dengan cara ketika Anda masih hidup," ujar pengurus pemakaman Thomas Brandl kepada Reuters, Senin (22/11/2010).
Peti yang tidak biasa ini dibanderol dengan harga USD2,300 atau sekira Rp20,5 juta, peti ini telah menarik beberapa konsumen. "Orang-orang biasanya tertarik dengan hal yang unik. Selama ini reaksi yang kami terima masih positif," lanjutnya.
Brandl (32) dan rekan bisnisnya Michael Koenigsfeld (34), mengatakan bahwa mereka beralih ke pangsa pasar homoseksual untuk memuaskan tingginya permintaan yang mereka terima.
"Saat ini sudah banyak yang mengaku dirinya adalah homoseksual, bahkan seperti Wali Kota Berlin, dan banyak lagi lainnya," ujar keduanya.
Mereka mengatakan bahwa mereka memberikan pelayanan individu yang berbeda dengan layanan "perjalanan hangat dan fantastis bagi pasangan sesama jenis."
Pasangan yang juga homoseksual ini juga menjual peti mati dan kendi untuk abu mayat dengan warna pelangi, simbol gerakan internasional bagi kaum lesbi dan homo, dan mereka menawarkan pemakaman di sekitar pepohonan untuk melayani para komunitas homo.
Pemakaman Spesial bagi Kaum Homoseksual
Selasa, 30 November 2010
okezone - Pengurus pemakaman di Kota Cologne, Jerman mencoba memberikan pelayanan baru bagi para homo. Layanannya dengan memberikan peti mati yang dihiasi gambar pria bugil.
Peti mati tersebut diberikan dekorasi dengan hampir seluruhnya gambar pria telanjang, pria muda berotot yang kekar. Inspirasinya menerapkan gaya lukisan Renaissance Italia.
"Kami yakin Anda harus memiliki peti seperti ini untuk memulai perjalanan dengan cara ketika Anda masih hidup," ujar pengurus pemakaman Thomas Brandl kepada Reuters, Senin (22/11/2010).
Peti yang tidak biasa ini dibanderol dengan harga USD2,300 atau sekira Rp20,5 juta, peti ini telah menarik beberapa konsumen. "Orang-orang biasanya tertarik dengan hal yang unik. Selama ini reaksi yang kami terima masih positif," lanjutnya.
Brandl (32) dan rekan bisnisnya Michael Koenigsfeld (34), mengatakan bahwa mereka beralih ke pangsa pasar homoseksual untuk memuaskan tingginya permintaan yang mereka terima.
"Saat ini sudah banyak yang mengaku dirinya adalah homoseksual, bahkan seperti Wali Kota Berlin, dan banyak lagi lainnya," ujar keduanya.
Mereka mengatakan bahwa mereka memberikan pelayanan individu yang berbeda dengan layanan "perjalanan hangat dan fantastis bagi pasangan sesama jenis."
Pasangan yang juga homoseksual ini juga menjual peti mati dan kendi untuk abu mayat dengan warna pelangi, simbol gerakan internasional bagi kaum lesbi dan homo, dan mereka menawarkan pemakaman di sekitar pepohonan untuk melayani para komunitas homo.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar